Hari Guru Nasional mempunyai arti tersendiri untuk menyampaikan rasa terima kasih atas perjuangan Bapak dan Ibu guru dalam mengajar dan membimbing siswa. Guru juga memberi peran untuk menjadi teladan bagi siswa, membimbing dan mendidik mereka agar berperilaku baik. Seperti yang ada dalam tradisi Jawa yang menyebut seorang guru sebagai akronim dari “digugu lan ditiru” yang berarti orang yang dipercaya dan diikuti.

Melalui peringatan Hari Guru Nasional, guru tidak hanya menerima dukungan tapi juga harus berefleksi diri terhadap tugas dan tanggung jawabnya sebagai tenaga pendidik. Guru berperan sebagai seseorang yang memberikan pendidikan dan pengajaran baik secara formal maupun non formal

Selama masa pandemi, para guru diharuskan beradaptasi dengan cepat oleh banyak perubahan yang ada mulai dari penutupan sekolah, Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ), sampai sekarang adanya Pembelajaran Tatap Muka Terbatas (PTMT). Dengan berbagai tantangan yang ada, Bapak dan Ibu guru terus berjuang untuk memberikan pembelajaran yang bermakna bagi siswa mulai dari mana saja.

PENGHARGAAN PENGABDIAN 30 TAHUN KEPALA SEKOLAH SMA WACHID HASYIM 5

“Selamat Hari Guru Nasional untuk Bapak dan Ibu guru di seluruh Indonesia!”